Selasa, 20 Juli 2010

Mayoritas Dukung Hafidz Aminuddin

[ Minggu, 18 Juli 2010 ]
18 PAC Sudah Dibaiat

PROBOLINGGO-Suhu politik internal DPC PKB Kabupaten Probolinggo jelang Muscab 20-21 Juli kian memanas. Kemarin (16/7), 18 PAC pendukung KH Hafidz Aminuddin berkumpul dan berikrar menyatakan dukungan.

Delapan belas PAC itu berkumpul di aula SPBU Curahsawo, Gending. "Kami ingin menegaskan bahwa dukungan untuk Kiai Hafidz murni dari arus bawah. Bukan hanya klaim semata," kata Ribut Fadhillah, jubir panitia silaturahmi PAC saat ditemui sebelum acara itu dimulai.

Dari pantauan Radar Bromo, yang hadir dalam forum tersebut rata-rata ketua dewan tanfidz di 18 PAC. Yakni PAC Kuripan, Leces, Gending, Kotaanyar, Lumbang, Pakuniran, Pajarakan, Besuk, Gading.

Selanjutnya ada PAC Tongas, Sukapura, Sumberasih, Krejengan, Paiton, Tiris, Bantaran, Kraksaan, dan Banyuanyar. Juga hadir beberapa ketua dewan syuro PAC dan beberapa anggota dewan dari FKB seperti Lukman Hakim.

Acara dimulai dengan pengarahan ketua panitia silaturahmi M Sofwan Huzami. Pria yang juga menjadi anggota DPRD tersebut menjelaskan maksud berkumpulnya 18 PAC tersebut adalah untuk membahas perkembangan DPC PKB ke depan.

Usai Sofwan memberikan pengarahan, perwakilan tiap PAC diberi kesempatan untuk menyampaikan uneg-uneg sekaligus pernyataan sikapnya. Dalam kesempatan itu semua PAC menyatakan siap mendukung kiai Hafidz sebagai kandidat ketua dewan tanfidz DPC PKB ke depan.

"Awalnya kami sempat ragu. Tetapi setelah mengetahui kalau anggota fraksi ikut berkumpul, secara otomatis Pak Bupati (Hasan Aminuddin, ketua DPC saat ini) juga sudah merestui pencalonan Kiai Hafidz. PAC Gending mendukung Kiai Hafidz," kata Taufik, ketua dewan tanfidz PAC Gending yang mendapatkan kesempatan pertama untuk menyampaikan aspirasi.

"Kiai Hafidz adalah sosok yang pas untuk memimpin PKB ke depan. Karena mempunyai massa yang riil. Dan merupakan orang yang berpengaruh di Kabupaten Probolinggo. Kami juga dukung kiai Hafidz," sahut Muchlis, ketua PAC Kotaanyar.

Usai 18-PAC menyatakan sikap, ketua panitia silaturahmi PAC Sofwan Huzami mengajak ketua-ketua PAC itu untuk berikrar atau dibaiat. Sofwan membacakan ikrar tersebut dengan diikuti oleh perwakilan 18 PAC yang mendukung Kiai Hafidz.

Isi ikrar itu: Saya bersumpah demi Allah. Saya bersama PAC-PAC se Kabupaten Probolinggo akan mendukung dan memilih KH Hafidz Aminuddin di muscab tanggal 20 Juli 2010 di ponpes Syech Abdul Qodir Al Jaelani, Rangkang-Kraksaan.

Selain melakukan ikrar, 18 PAC tersebut juga mulai membahas soal teknis pemenangan Kiai Hafidz di ajang forum muscab mendatang. Kemarin mereka bersama-sama mempelajari AD/ART partai dan tatib muscab.

Ditemui usai ikrar, Ribut Fadhillah mengatakan sedianya yang bakal melakukan ikrar itu lebih dari 18 PAC. "Tadi ada beberapa PAC yang mengirim sms (pesan pendek) kalau sekarang ini tidak bisa hadir," katanya.

Menurut Ribut, jumlah PAC yang mendukung Kiai Hafidz bakal bertambah dalam beberapa hari ke depan. "Inysa Allah beberapa PAC yang belum bergabung seperti Dringu dan Wonomerto juga bakal ikut sebelum muscab dimulai," prediksinya.

Dalam kesempatan itu, Ribut juga mengutarakan kekecewaannya dengan manuver serta komentar ajakan untuk berpolitik yang akhlakul karimah yang dilontarkan ketua PAC PKB Tegalsiwalan, Khusnu Milad.

Ribut menilai, justru Milad lah yang tidak menerapkan politik yang santun. "Selama ini itu Milad bergerak sendiri tanpa sepengetahuan kami untuk membekukan DPC PKB Kabupaten Probolinggo," ungkap Ribut.

"Milad mengajukan Anisah Sakur sebagai ketau kartekernya. Saya tahu itu setelah mendapatkan bocoran dari salah satu pengurus DPW PKB Jatim," ungkap Ribut.

Sementara itu Khusnu Milad saat dikonfirmasi Radar Bromo enggan menanggapi tudingan tersebut. "Saya tidak mau berkomentar. Biar waktu yang menjawab kebenaran itu. Saya tenang menghadapi itu," ungkap Milad. (mie/nyo)

Sumber: http://www.jawapos.co.id/radar/index.php?act=detail&rid=170352

Tidak ada komentar:

Posting Komentar