Jumat, 17 September 2010

Lebaran, Gunung Bromo Ramai

[ Kamis, 16 September 2010 ]
Semua Hotel Full Booked

SUKAPURA - Libur lebaran membawa berkah bagi beberapa obyek wisata di Kabupaten Probolinggo. Jumlah wisatawan mengalami peningkatan tajam, termasuk gunung Bromo yang mengalami lonjakan pengunjung sampai sekitar 50 persen.

Kepala Dinas kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Tutug Edi Utomo mengatakan, lonjakan wisatawan saat lebaran di Bromo sudah terasa sejak tanggal 9 September atau H-1 lebaran. Pada hari itu jumlah wisatawan mancanegara (wisman) mencapai 24 orang dan wisatawan nusantara (Wisnu) mencapai 306 orang.

Pada hari H lebaran, jumlah pengunjung melonjak drastis sampai dua kali lipat dibanding H-1. Wisman mencapai 55 orang dan wisnu mencapai 717 orang. "Kebanyakan didominasi para remaja. Usai berkunjung ke keluarga, langsung berwisata ke gunung Bromo," ujar Tutug.

Jumlah pengunjung itu terus mengalami kenaikan usai hari H lebaran. Pada H plus satu, jumlah wisman mencapai 61 orang dan wisnu kembali mengalami lonjakan tajam. Yakni, mencapai 1.263 orang.

Puncak kunjungan wisatawan di gunung Bromo terjadi tanggal 12 September atau H plus 2. Saat itu wisman mencapai 63 orang dan wisnu mencapai 1.770 orang. "Tanggal 12 itu puncaknya libur lebaran di Bromo. Semua hotel di kawasan Bromo juga tercatat full booked," jelas Tutug.

Usai tanggal 12, jumlah pengunjung Bromo relatif menurun seperti hari-hari biasa. "Usai tanggal 12, tren wisatawan ke Bromo cenderung menurun. Jadi puncaknya ya tanggal 12 itu," beber Tutug.

Secara keseluruhan Tutug menyebutkan, jumlah wisatawan lebaran ke Bromo tahun ini sedikit meningkat dibanding tahun sebelumnya. "Tetapi peningkatanya tidak terlalu signifikan. Mungkin sekitar 10 persen," bebernya.

Fakta tersebut menunjukkan bahwa obyek wisata gunung Bromo masih menjadi salah satu idola bagi pengunjung lokal maupun pengunjung mancanegara. "Pesona keindahan alam di Bromo masih menjadi pilihan bagi wisatawan," jelasnya.

Saat lebaran sendiri dijelaskan Tutug merupakan momen kemenangan bagi umat muslim usai berpuasa sebulan penuh. Di saat itu, ada dua agenda yang biasanya dilakukan. Yakni silaturahmi dan berwisata.

"Nah, tugas pemerintah adalah memberikan pelayanan untuk para wisatawan. Dalam hal ini kami bekerja sama dengan para pelaku usaha wisata," ungkapnya. (mie/hn)

Sumber: http://www.jawapos.com/radar/index.php?act=detail&rid=179410

Tidak ada komentar:

Posting Komentar