Kamis, 23 September 2010

CJH Mulai Divaksin

[ Kamis, 23 September 2010 ]
PROBOLINGGO - Tes kesehatan terhadap calon jamaah haji (CJH) Kota Probolinggo digelar kemarin (22/9). Dalam kesempatan itu juga dilakukan imunisasi vaksin meningitis (anti radang otak) dan influenza.

Untuk mendapatkan vaksin itu, sejulah 211 CJH itu dibagi menjadi dua sesuai asal kecamatan masing-masing. CJH asal Kecamatan Mayangan digabung dengan Kecamatan Kanigaran.

Sedangkan CJH asal Kecamatan Kedopok, digabung menjadi satu dengan Kecamatan Wonoasih dan Kecamatan Kademangan. Untuk CJH asal Kecamatan Mayangan dan Kanigaran sudah dilakukan pemeriksaan kemarin (22/9).

Hari ini akan dilakukan pemeriksaan terhadap CJH asal Kecamatan Wonoasih, Kademangan dan Kedopok. Ratusan CJH itu, menjalani pemeriksaan dan divaksin di RSUD Dr Moh Saleh Kota Probolinggo.

Lilik Ernanik, Kasi pencegahan dan penanggulangan penyakit dinas kesehatan (dinkes) Kota Probolinggo menyatakan, pemeriksaan kesehatan para CJH itu dilakukan untuk megetahui kondisi akhir kesehatan para CJH. Juga untuk mendeteksi penyakit-penyakit yang diderita.

Menurutnya, apabila ada CJH yang menderita atau mengidap penyakit kronis, pihaknya akan segera merekomendasi untuk mejalani perawatan lebih lanjut. Sehingga pada masa keberangkatan nanti, tidak akan terganggu. "Kami periksa semua, dari tensi darah hingga penyakit-penyakit kronisnya," ujarnya.

Dalam pemeriksaan kesehatan itu, CJH juga mendapatkan vaksin meningitis. Menurut Lilik, dilakukannya vaksin itu karena sudah menjadi syarat bagi CJH untuk beriibadah haji.

Selan vaksin meningitis, CJH juga dianjurkan mendapat vaksin influenza. Tapi, untuk faksin flu tersebut para CJH harus membayarnya. Tidak gratis seperti vaksin miningitis. "Kalau vaksin influenza harus bayar," jelas Lilik.

Untuk mendapatkan vaksin influenza itu, CJH harus rela mengeluarkan duit sebesar Rp 150 ribu. Itu, lebih besar dibanding tahun lalu yang harganya hanya Rp 130 ribu. "Kalau vaksin meningitis gratis karena sudah disubsisidi oleh Negara. Sedangkan, untuk vaksin influenza masih harus bayar," ujarnya.

Menurutnya, ada beberapa kreteria yang bisa menggagalkan CJH berangkat haji, dari segi kesehatan. Di antaranya, wanita yang sedang hamil lebih dari 6 minggu, berpenyakit kronis seperti HIV/AIDS dan kusta basah. "Kalau Diabetes, kolesterol atau hipertensi itu masih bisa diobati," ujarnya. (rud/yud)

Sumber: http://www.jawapos.co.id/radar/index.php?act=detail&rid=180589

Tidak ada komentar:

Posting Komentar