Rabu, 09 Juni 2010

5 Tahapan Proses Sanitasi

Selasa, 08 Juni 2010

proses sanitasi.jpgBidang Fisik Sarana dan Prasarana pada BAPPEDA (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Kota Probolinggo menyelenggarakan acara sosialisasi tentang Sanitasi yang dilaksanakan pada hari Senin (7/6) di Ruang Sabha Bina Praja kantor Walikota Pemerintah Kota Probolinggo.

Sanitasi adalah suatu usaha pencegahan penyakit yang menitikberatkan kegiatan pada usaha kesehatan lingkungan hidup manusia. Sehingga untuk mengeksplor ke masyarakat diperlukan kerjasama antara semua kalangan masyarakat termasuk salah satunya melibatkan birokrasi pemerintah dalam pencapaian tujuan dan pengembangannya.

Acara dihadiri oleh 26 undangan yang terdiri dari sebagian perwakilan SKPD, Pokja (Kelompok Kerja) PDAM dan Forum Kota sehat Pemerintah Kota Probolinggo. Acara dibuka oleh Kabid Fisik Sarana dan Prasarana, Dwi Putranto Riau. Dia menjelaskan, betapa pentingnya Sanitasi ini, sehingga dengan adanya Sanitasi dapat bermanfaat untuk mengurangi resiko – resiko yang dapat merugikan masyarakat. Dengan dasar itu, sangat diperlukan suatu pembagian dan penentuan area berisiko dengan cara memetakan area – area yang memiliki tingkat resiko sanitasi. Selanjutnya cara tersebut diharapkan dapat mengklasifikasi area berdasarkan tingkat resiko kesehatan lingkungan akan menjadi salah satu pertimbangan dalam menentukan prioritas program pembangunan dan pengembangan sanitasi.

Kemudian pemaparan dilanjutkan oleh bagian City Fasilitator Provinsi yang berkantor di Bappeprov Surabaya, Yudyana Viernadi yang memegang urusan PPSP (Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Perkotaan). Dia menambahkan tentang unsur Sanitasi dari pernyataan Dwi Putranto Riau yaitu Pemberdayaan Masyarakat dengan pelibatan Jender dan Kemiskinan dalam Buku Putih dan SSK (Strategi Sanitasi Kota). Pembahasan menitiberatkan pada tema Indonesia Sanitasi Sector Development Program yang diperinci dengan point Integrasi PMJK (Pemberdayaan Masyarakat Jender dan Kemiskinan), sehingga dalam Pembangunan Sanitasi Kota diperlukan suatu proses pencapaian solusi dari Sanitasi itu sendiri. Proses tersebut meliputi lima tahapan, diantaranya : tahap satu yang berisi tentang Persiapan dan Organisasi, tahap dua, Penilaian Cepat Kondisi Sanitasi/RSA (Buku Putih), tahap tiga, Strategi Sanitasi Kota (SSK), tahap empat mengenai Program dengan Proyek Fast Track serta tahap pembangunan Sanitasi yang terakhit, tahap lima, berisikan tentang Indikator Kunci PMJK Program berbasis masyarakat.

Sumber : http://probolinggokota.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=250&Itemid=1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar