Rabu, 08 September 2010

Menikmati Indahnya Sunset di Puncak Pananjakan Gunung Bromo




Bromo Info - Pada kesempatan hari libur tanggal 12 September 2010, merupakan kesempatan yang baik untuk pergi ke Gunung Bromo. Ini kunjungan kami yang keempat kalinya ke Gunung Bromo. Berangkat dari Terminal Probolinggo tepat pukul 13.35 WIB dengan mengendarai mobil pribadi. Perjalanan malam berjalan lancar walau arus kendaraan agak ramai, akhirnya kami sampai di Bromo pada pukul 15.45 WIB. Kami menginap di salah satu hotel dengan tarif Rp 137.000 + tax per malam.

Untuk melihat sunrise di Bukit Penanjakan, kami harus bangun pagi-pagi sekali sekitar pukul 03.00.

Tujuan utama wisata lokal ke Bromo adalah melihat sunrise dengan latar belakang Gunung Bromo di Bukit Penanjakan dan melihat kawah Gunung Bromo. Untuk melihat sunrise di Bukit Penanjakan, kami harus bangun pagi-pagi sekali sekitar pukul 03.00. untuk menuju Bukit Penanjakan kita bisa menggunakan kendaraan Hardtop.

Dengan kendaraan pribadi, kita bisa menuju Cemoro Lawang tempat di mana banyak hardtop yang menunggu giliran berangkat menuju Penanjakan. Suasana ramai sekali, waktu menunjuk pukul 04.00. Harga normal sewa Hardtop Rp 300.000 - Rp 350.000. Mobil pribadi dilarang masuk dan hanya mobil hardtop yang boleh masuk untuk menjelajah padang pasir kaldera menuju View Point Penanjakan.

Perjalanan ke bukit Penanjakan ditempuh dalam waktu 40 menit dengan melintasi padang pasir kaldera dan menaiki bukit terjal. Konvoi mobil hardtop menghiasi gelapnya malam. Hamparan kilauan bintang di langit menambah haru suasana bromo. Akhirnya kami diturunkan tidak di bagian atas, karena jalan sudah penuh dengan puluhan hardtop yang parkir di pinggir jalan. Jalan masih panjang, kami masih harus berjalan lagi ke Puncak Penanjakan. Suasana di jalan sangat ramai, orang banyak yang mengeluh karena masih harus berjuang berjalan kira-kira 1 km menuju puncak.

Keadaan terasa tergesa-gesa karena waktu sudah menunjukkan pukul 05.30, akhirnya kami sampai di Puncak Penanjakan yang sudah penuh sesak, hampir tidak kebagian tempat untuk melihat sunrise. Pemandangan yang menakjubkan berupa deretan pegunungan Tengger dengan latar belakang Gunung Semeru dan kawah Gunung Bromo, Gunung Batok dan gunung-gunung lainnya. Sungguh indah…

Setelah puas melihat pemandangan di Penanjakan, dengan menggunakan hardtop kami turun untuk menuju kawah Gunung Bromo yang letaknya di hamparan pasir kaldera. Kami berhenti sebentar di salah satu sisi jalan antara View Point Penanjakan dan Kawah Gunung Bromo untuk melihat pemandangan dari sisi utara.

Di sana sudah banyak hartop yang parkir dan banyak. Suanana di parkiran cukup ramai. Dari sini kami menuju ke kawah Gunung Bromo dengan menggunakan kuda yang disewa dengan harga Rp 50.000 - Rp 100.000 pulang pergi. Dalam perjalanan dengan kuda ini akan terlihat sebuah pura besar yang sengaja dibangun untuk upacara keagamaan umat Hindu suku Tengger. Perjalanan memakan waktu 20 menit dan sampai di pinggir kawah.Untuk menuju kawah kami masih harus menaiki sekitar 135 anak tangga, cukup menguras tenaga untuk mencapai anak tangga paling atas. Dari sinilah akan terlihat Kawah Gunung Bromo Cerita Wisata Gunung Bromo, Sunrise di Bukit Penanjakan yang masih mengeluarkan asap tebal seakan menyapa pengunjung yang datang.

Berminat berkunjung ke Bromo, Team Bromo Info siap mengantar Anda...

Rabu, 08 September 2010 - 07:53:18 WIB

Sumber: http://www.bromoinfo.com/berita-150-menikmati-indahnya-sunset-di-puncak-pananjakan-gunung-bromo.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar