Sabtu, 03 Juli 2010

Canangkan Satu Orang Seribu Benih Ikan

[ Sabtu, 03 Juli 2010 ]
PROBOLINGGO - Populasi ikan yang terus menurun mendapatkan perhatian serius dari pemkab dan Polres Probolinggo. Karena itu tahun ini pemkab mengagendakan program satu orang untuk seribu benih bibit ikan.

Program tersebut dilaunching pagi kemarin (2/7) di tempat wisata pantai Bentar. Momen launching program tersebut bertepatan dengan HUT Bhayangkara yang ke-64. Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin, Ketua DPRD Ahmad Badawi yang didampingi wakilnya Wahid Nurahman, Wakapolres Kompol Sucahyo Hadi serta beberapa pejabat eksekutif lainnya dan kapolsek-kapolsek.

Ketua panitia Dedy Isfandi yang juga kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) mengatakan, selama ini manusia hanya memikirkan soal menangkap ikan saja, tanpa pernah mempedulikan populasi ikan yang setiap tahun semakin berkurang.

"Menjaga populasi ikan itu juga menjadi tugas kita bersama. Karena itu manusia tidak boleh hanya menangkapi ikan saja. Tetapi juga harus memikirkan soal populasinya," kata Dedy Isfandi.

Nah, karena itu pemerintah pusat maupun pemerintah daerah tahun ini getol mengampanyekan gerakan menebar bibit ikan satu orang untuk seribu bibit ikan. Dari APBD sendiri untuk menjaga populasi ikan ini dianggarkan Rp 10 juta.

"Rinciannya dari APBN dan APBD itu bakal meneabr 100 ribu ekor udang, 18.500 ekor ikan nila dan 18.500 ekor lele. Rencananya bakal ditebar di sungai, ranu dan laut," jelas Dedy.

Sementara itu Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin mengingatkan, agenda satu orang untuk seribu bibit ini harus dimulai dengan memberikan contoh dari para tokoh masyarakat setempat. "Sekarang bukan jamannya pidato. Tetapi saatnya beri contoh. Kalau bisa kita mulai dari diri kita sendiri untuk menggagas satu orang untuk seribu bibit," pesannya.

Selanjutnya Hasan juga mengatakan kalau ikan merupakan salah satu makhluk Allah yang cukup unik. "Dari banyaknya makhluk ciptaan tuhan ini, hanya ikan yang tidak pernah tidur," katanya.
Rata Penuh
Karena tak kunjung tidur itulah, ada mitos kalau beberapa orang yang sengaja memelihara ikan di rumahnya melalui akuarium. Sehingga makhluk halus pun juga sulit masuk kerumah tersebut. "Itu filosofinya saja. Yang jelas ikan juga cukup penting untuk manusia," jelasnya.

Usai menggelar acara seremony, undangan yang hadir saat itu langsung melakukan aksi tebar benih ikan nila di areal danau buatan bentar dan sebagian lagi di tepi pantai bentar. (mie/yud)

Sumber: http://www.jawapos.com/radar/index.php?act=detail&rid=167841

Tidak ada komentar:

Posting Komentar