Jumat, 04 Juni 2010

Tiga Bocah Dipaksa Telanjang

Mandi di Kolam Alun-alun
Kamis, 3 Juni 2010 | 09:35 WIB

PROBOLINGGO, KOMPAS.com — Tiga bocah yang baru pulang mengaji di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Masjid Agung Raudlatul Jannah, Kota Probolinggo, Jawa Timur, ditelanjangi Didik, oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Mereka diperlakukan seperti itu lantaran mandi di kolam yang berada di alun-alun, sisi sebelah timur, Rabu (2/6/2010) sore.

Ceritanya, Didik yang kebetulan sedang berada di sekitar alun-alun melihat ketiga bocah itu sedang mandi di kolam. Melihat hal itu, ia langsung mengambil pakaian ketiganya yang ditaruh di dekat kolam dan menyuruh mereka naik. "Ayo naik, ini bukan tempat untuk mandi," ucap Didik kepada ketiga bocah itu.

Untuk memberi pelajaran, Didik kemudian menyuruh ketiga bocah itu keliling alun-alun dengan sepeda ontel yang mereka bawa, tanpa busana. Tentu saja, pemandangan yang tidak seperti biasanya itu mencengangkan warga yang sedang berada di alun-alun.

Sesampai di Jalan Ahmad Yani, pojok alun-alun, tepatnya di depan Telkom, seorang warga menghentikan langkahnya.

"Ya saya hentikan. Saya kasihan kepada mereka. Masak naik sepeda keliling alun-alun tanpa busana. Setelah saya tanya, katanya bajunya diambil Pol PP," ujar Rowi, warga Jalan Suroyo, yang menilai tindakan tersebut sudah keterlaluan.

Tidak hanya Rowi yang mengecam tindakan anggota Satpol PP itu, yang dianggapnya sudah tidak manusiawi. Seorang perempuan muda yang hendak membeli minuman dan makanan juga tampak marah besar. Begitu juga dengan warga lain yang kebetulan lewat di jalan tersebut. Setelah tahu mengapa ketiga bocah itu bertelanjang naik sepeda, mereka pun ikut mengecam Didik.

"Mestinya jangan ditelanjangi, beri mereka peringatan. Kalau anaknya sendiri diperlakukan seperti itu gimana?" ujar warga. Didik hanya cuek diprotes warga. (nst35)

Sumber: http://regional.kompas.com/read/2010/06/03/09355332/Tiga.Bocah.Dipaksa.Telanjang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar