Senin, 24 Mei 2010

Istri Bupati Merasa Dicemarkan di Facebook

[ Senin, 24 Mei 2010 ]
PROBOLINGGO - Istri Bupati Probolinggo Tantry Hasan Aminuddin sedang resah. Karena beberapa hari belakangan ini beredar kabar di situs jejaring sosial facebook (FB) kalau dirinya mencari dukungan di dunia maya untuk menjadi calon Bupati Probolinggo 2013.

Munculnya akun mencari dukungan melalui FB tersebut cukup mengejutkan wanita yang juga menjadi ketua TP PKK Probolinggo ini. Sebab, akun itu muncul tanpa sepengetahuan maupun persetujuannya.

Istri orang nomor satu di Kabupaten Probolinggo itu mengaku baru mengetahui keberadaan grup dukungan tersebut pada Senin (17/5) lalu. Ia mengetahuinya ketika banyak rekan dan warganya yang menanyakan kebenaran kabar "cari dukungan" tersebut melalui pesan pendek.

Tantry pun mengaku sangat terganggu. "Ya cukup terganggu juga, karena keberadaan grup di situs FB itu tanpa sepengetahuan saya. Itu dari orang yang tidak bertanggung jawab," jelasnya saat dikonfirmasi Radar Bromo di sela-sela acara festival bawang merah dan kentang di obyek wisata Pantai Bentar, Gending, kemarin.

Sementara, belakangan ini para facebooker Probolinggo memang dikejutkan dengan munculnya group dukungan kepada Tantry untuk menjadi bupati 2013. Group itu bernama "Dukung Tantry Hasan sebagai calon bupati perempuan pertama Probolinggo 2013".

Grup dukungan tersebut dikirim ke banyak user di Probolinggo. Termasuk sebagian besar para pegawai negeri sipil (PNS) pemkab. Tentu saja, munculnya kabar itu menjadi rasan-rasan hangat seminggu terakhir. "Apa benar ya ini yang buat Ibu (Tantry, Red) sendiri?" tanya salah satu pegawai.

Nah, kemarin Tantry menegaskan bahwa grup FB itu dibuat tanpa sepengetahuan dirinya. Justru ia menganggap ada indikasi grup itu mencemarkan nama baiknya. Sebab status yang ditulis dalam dinding group tersebut sama sekali tanpa sepengetahuannya. "Itu merupakan kebohongan publik," katanya.

Atas masalah ini, Tantry tidak tinggal diam. Dia mengaku sudah berupaya untuk mencari siapa orang di balik pembuat akun grup tersebut. Tantry pun sudah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Probolinggo untuk mengungkapnya. "Karena ini termasuk cyber crime," bebernya.

Dalam waktu dekat ini, Tantry berharap grup tersebut bisa segera diblokir atau ditutup. Menurutnya, itu agar tidak menimbulkan gejolak di masyarakat.

Tantry menambahkan, sampai sejauh ini ia belum ada rencana maju menjadi calon bupati Probolinggo pada 2013 mendatang. "Belum ada pikiran ke sana. Untuk ke arah situ butuh proses," bebernya.

Beredarnya grup dukungan Tantry menjadi bupati Probolinggo 2013 juga membuat Kabag Kominfo pemkab Sentot DH angkat bicara. Menurutnya keberadaan grup tersebut merupakan perbuatan orang iseng yang berniat buruk.

"Saya sangat prihatin dan menyesalkan perbuatan yang tidak bertanggung jawab itu. Semoga masalah ini bisa segera diungkap dan grupnya bisa segera diblokir, agar masyarakat tidak diberi kabar bohong," kata Sentot. (mie/yud)

Sumber: http://www.jawapos.co.id/radar/index.php?act=detail&rid=160166

Tidak ada komentar:

Posting Komentar