Minggu, 15 Agustus 2010

Mengais Rezeki di Ambang Berbuka

[ Minggu, 15 Agustus 2010 ]
PROBOLINGGO - Di bulan Ramadan ini penjual takjil dan menu berbuka puasa selalu menjamur di beberapa tempat. Di Kota Probolinggo misalnya, selain pemkot menyediakan bazar Ramadan di ruas Jl Pahlawan berjejer para pedagang dengan beragam menu.

Tidak perlu kaget jika Anda sedang melintas di Jl Pahlawan Kota Probolinggo. Sejak pukul 15.00 jalur lalu lintas mulai agak sedikit macet lantaran banyak kendaraan yang berhenti dan penumpangnya berbelanja makanan. Para pedagang dadakan itu bikin stan sendiri di sisi selatan jalan.

Pedagang ini tidak memiliki koordinator. Mereka berdiri secara individu. Hanya saja, ada beberapa meja yang terdiri dari keluarga besar yang berjualan menu berbuka. Salah seorang pedagang yang ikut mengais rezeki dengan berjualan adalah Haryono, warga Jl Pahlawan gang kenongo.

Sudah lima kali Ramadan ia berjualan berbagai macam takjil dan menu berbuka puasa atau sahur. "Yang masak makanan ini istri saya sendiri. Kalau kue-kue itu titipan dari orang," ujar Haryono yang juga punya usaha katering di rumahnya.

Menu masakan memang sengaja bikin sendiri karena Haryono tidak ingin pembeli kecewa. Masakan yang dimaksud seperti sayur asem, sayur bening dan sayur lode. Sedangkan lauknya ada ayam dan daging bumbu rujak atau dadar jagung. "Kalau kue semua titipan orang. Saya juga membuat gorengan, pesanan orang untuk di masjid," terangnya kepada Radar Bromo.

Pedagang lainnya, Fatimah mengaku harus izin dulu kepada si empunya rumah yang ketempatan berjualan. Dari berbagai makanan yang jual, yang paling laris seperti pelasan (pepes) tongkol atau bothokan.

"Semakin tahun semakin banyak yang berjualan. Tahun lalu tidak seperti sekarang ini (di Jl Pahlawan. Belum lagi di GBH (bazar Ramadan). Alhamdulillah setiap hari ada saja pembeli, namanya jualan ada laris dan tidaknya," tutur perempuan berkacamata itu. (fa/nyo)

Sumber: http://www.jawapos.com/radar/index.php?act=detail&rid=174958

Tidak ada komentar:

Posting Komentar