Jumat, 14 Mei 2010

Korban Mutilasi Probolinggo Diduga Bermotif Asmara

Kamis, 13/05/2010 14:13 WIB
Sugianto - detikSurabaya

Probolinggo - Polres Probolinggo terus berupaya membongkar kasus mutilasi korban Harianto (30) sebelumnya disebut Hartono, warga Desa Andungsari, Kecamatan Tiris. Polisi menduga pembunuhan ini diduga bermotif asmara.

"Dugaan kuat seperti itu. Namun kita masih terus melakukan penyelidikan untuk membongkar kasus ini," tegas Kapolres Probolinggo, AKBP Ai Afriandi saat dikonfirmasi detiksurabaya.com melalui telpon, Kamis (13/5/2010).

Dari hasil penyelidikan, polisi menemukan 9 potong anggota tubuh korban yang tercecer di seputar lokasi kejadian. "9 Potong bagian tubuh korban itu kita temukan berceceran sekitar 100 meter dari TKP dekat sungai hutan setempat," ujar Afriandi.

Potongan-potongan tubuh korban itu berupa 2 tangan, 1 kaki, kepala, anggota tubuh yang dibagi 2, paha dibagi menjadi dua bagian dan bagian tubuh lainnya. "Jadi total potongan bagian tubuh korban itu semuanya 9," katanya.

Afriandi menjelaskan, diperkirakan korban dibunuh oleh pelaku saat korban akan pulang ke rumah orangtuanya di desa setempat. Korban saat itu sedang mengendarai motor merk Tosa.

"Sepeda motor korban sampai sekarang masih belum ditemukan. Begitu juga sebuah handphone milik korban," imbuhnya.

Seperti diberitakan, warga Desa Andungsari, Kecamatan Tiris geger adanya penemuan sosok mayat tanpa kepala, tangan dan kaki di tengah hutan dekat kawasan itu. Potongan tubuh itu ditemukan warga saat melintas di semak belukar.

(fat/fat)

Sumber: http://surabaya.detik.com/read/2010/05/13/141327/1356565/475/korban-mutilasi-probolinggo-diduga-bermotif-asmara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar