Wanita ini hanya bisa menangis begitu melihat pangkalan elpiji sekaligus tempat tinggal kerabatnya hancur berantakan akibat ledakan, Kamis (21/10/10) sore.
Bangunan di RT 5, RW 1, Kelurahan Sumber Taman, Kecamatan Wonoasih, Probolinggo ini tampak rusak parah. Sebagian genteng rumah terlihat berhamburan, sementara plafon dan dindingnya jebol dan nyaris roboh.
Polisi yang tiba di lokasi melakukan olah TKP sekaligus memasang garis pengaman untuk membatasi warga agar tidak mendekati TKP. Menurut seorang warga, bunyi ledakan tersebut sangat keras, hingga menghancurkan genteng dan tembok bangunan.
Berdasarkan hasil penyelidikan di lokasi, ledakan dipicu oleh bocornya tabung elpiji 3 kilogram. Polisi bahkan menemukan tabung yang bocor dan masih mengeluarkan gas.
Kasus ledakan ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian, termasuk kemungkinan adanya praktek ilegal, seperti penyuntikan gas, di toko tersebut. Suliana, salah seorang penghuni rumah menjelaskan, ledakan terjadi di ruang toko tempat elpiji dipajang. Saat itu, 2 orang pemilik rumah membenahi klep elpiji 3 kilogram yang bocor.
Selain menghancurkan bangunan, ledakan ini juga mengakibatkan 2 karyawan sekaligus penghuni rumah yakni Jumadi dan Rohim mengalami luka bakar serius dan langsung menjalani pemeriksaan di RSUD Dokter Mohammad Saleh Probolinggo. (Tomy Iskandar/Sup)
Sumber: http://www.indosiar.com/patroli/87959/pangkalan-elpiji-meledak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar