Sabtu, 24 Juli 2010

Pelakunya Lebih dari Satu Kelompok

[ Sabtu, 24 Juli 2010 ]
Soal 4 Pencurian Travo di Kabupaten

PAKUNIRAN - Kembali terjadinya pencurian travo membuat Polres Probolinggo harus bekerja ekstra. Sebab, pencurian itu diindikasikan dilakukan lebih dari satu kelompok. Bahkan kelompok tersebut cukup profesional.

Penegasan itu disampaikan Wakapolres Probolinggo Kompol Sucahyo Hadi di kantornya. Sucahyo mengatakan, pencurian dilakukan secara terorganisir. Bahkan, pelaku melakukan aksi secara rapi. "Hampir-hampir tak terlacak," ujarnya.

Seperti yang terjadi di Dusun Sumber Kledung I, Kecamatan Tegalsiwalan, baru-baru ini. Saat itu, pencurian travo diperkirakan terjadi dini hari. Begitu travo berhasil dicuri, aliran listrik langsung padam. Sayangnya, saat itu banyak masyarakat tak sadar. Sebab, mereka sedang tertidur lelap.

Sucahyo menjelaskan, hingga kini sudah terjadi 4 kali pencurian travo. Sayangnya, pihaknya belum berhasil membekuk pelaku satupun.

Namun, bukan berarti Polres hanya diam. Menurut Sucahyo, pihaknya terus mengumpulkan bukti dan melakukan penyidikan. Termasuk mengumpulkan temuan-temuan di lapangan.

Kini menurut dia, petugas sudah menemukan beberapa indikasi dan banyak petunjuk. Di antaranya, pencurian dilakukan beberapa kelompok. "Lebih dari satu kelompok. Yang mana? Itu tidak bisa diungkapkan," katanya.

Penyidikan kata Sucahyo memang dilakukan perlahan dan tidak gegabah. Sebab, Sucahyo menilai pelaku pencurian cukup rapi dalam menjalankan aksinya. "Jadi kami pun harus perlahan (dalam pengusutan). Sekalian dibekuk sampai ke akar-akarnya," sebutnya.

Sebab, pencurian travo cukup merugikan. Tidak hanya bagi masyarakat pengguna listrik. Namun juga pemerintah. "Sebab harga belinya cukup mahal," katanya.

"Yang jelas, pencurian travo termasuk masalah urgen untuk dipecahkan. Apalagi PLN adalah mitra kami dan masyarakat. Masyarakat juga harus membantu terungkapnya (kasus) ini. Agar tidak resah lagi," imbuhnya. (eem/hn)

Sumber: http://www.jawapos.com/radar/index.php?act=detail&rid=171404

Tidak ada komentar:

Posting Komentar