Sabtu, 08 Mei 2010

Pejabat Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Dihadiahi Sapu

Tempo Interaktif, Probolinggo - Pejabat Kejaksaan Tinggi Jawa Timur dihadiahi sebuah sapu oleh Komunitas Anti Korupsi saat menghadiri sebuah acara di Kejaksaan Tinggi Kota Probolinggo Jumat (7/5).

Sapu yang diterima langsung oleh Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jawa Timur Mulyono ini merupakan simbol agar kejaksaan tinggi melakukan gerakan pembersihan dari jaksa nakal.

Koordinator Forum Masyarakat Anti Korupsi Kota Probolinggo Khofilillah menyebutkan sejumlah tuntutan terhadap Kejaksaan Tinggi Jawa Timur diantaranya mendesak untuk menuntaskan kasus korupsi di Wilayah Jawa Timur khususnya di Kota Probolinggo; menindak tegas oknum jaksa nakal yang menjual belikan hukum; membersihkan mafia hukum di kejaksaan khususnya di Kejaksaan Probolinggo serta menghukum oknum jaksa yang menjadi konsultan hukum calon tersangka yang disidik.

Khofi mengatakan, ada sejumlah perkara korupsi di Kota Probolinggo yang tidak dituntaskan oleh kejaksaan diantaranya kasus Program Penanganan Sosial Ekonomi Masyarakat (P2SEM). “Sempat dilakukan pengusutan, tapi sekarang berhenti,” katanya.

Sementara itu, Mulyono mengatakan, pihaknya selalu melakukan evaluasi terhadap kinerja seluruh kejaksaan negeri di wilayah Jawa Timur. “Evaluasi itu dilakukan dua kali dalam setahun,” katanya.

Kalau dalam enam bulan tidak ada program, kata Mulyono, kepala kejaksaan bisa ditendang. Evaluasi itu dilakukan pada pertengahan tahun dan akhir tahun. “Biasanya ketika hari jadi Adhyaksa,” katanya. Terhadap jaksa nakal, Mulyono mengatakan, ada tindakan tegas yang dijatuhkan.

DAVID PRIYASIDHARTA

Sumber: http://www.tempointeraktif.com/hg/nusa_lainnya/2010/05/07/brk,20100507-246364,id.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar