Rabu, 02 Juni 2010

Gagas Gerakan Disiplin Masyarakat

[ Rabu, 02 Juni 2010 ]
Koordinator kelompok kajian sosial (KKS) Kraksaan Zet Affan menilai, banyak fenomena sosial yang sering disepelekan masyarakat. Misalnya, menjaga kebersihan dan kedisiplinan. "Padahal dampak sosialnya bisa sangat besar," katanya.

Affan mengatakan, kebersihan di Kraksaan sudah cukup terjaga. Sebab, kesadaran masyarakat Kraksaan sudah mulai baik. Namun, di wilayah pedalaman kesadaran masyarakat masih rendah. "Kebersihan dan kedisiplinan kurang diperhatikan," ujar Affan.

Inilah menurut dia yang perlu diperhatikan. Sebab, sikap kurang disiplin tidak mendukung pertumbuhan pembangunan. Affan lantas mengumpamakan, pemerintah membuat sebuah bangunan untuk masyarakat.

Jika dirawat, maka bangunan tersebut akan tetap baik. Sebaliknya, jika tidak difungsikan dan dirawat, maka bangunan akan berangsur rusak. "Masyarakat harus memperhatikan hal tersebut," tuturnya.

KKS sendiri kata dia sedang menyiapkan sebuah program untuk mengurangi sikap masyarakat yang kurang disiplin. Yakni, gerakan disiplin masyarakat (GDM). Sesuai dengan namanya, program tersebut bertujuan meningkatkan kedisiplinan masyarakat.

Bentuk programnya menurut Affan, dilakukan dengan beberapa variasi. Misalnya, membagikan stiker dan memasang pamflet.

Affan mengaku akan segera melaksanakan program tersebut. Sehingga bisa membantu menyukseskan pembangunan yang dilakukan Pemkab Probolinggo. "Sekaligus sebagai bentuk partisipasi kami," pungkasnya. (eem/hn)

Sumber: http://www.jawapos.co.id/radar/index.php?act=detail&rid=161903

Tidak ada komentar:

Posting Komentar