Senin, 17 Mei 2010

Majapahit Travel Fair Targetkan Rp 23 M

Senin, 17 Mei 2010 | 20:25 WIB



KOMPAS/RADITYA HELABUMI
Seorang bocah yang menjadi joki persewaan kuda sedang menunggu wisatawan yang akan naik kuda di sekitar Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur.

SURABAYA, KOMPAS.com - Kegiatan pameran pariwisata tahunan Majapahit Travel Fair 2010 yang berlangsung di Surabaya, 19-23 Mei, ditargetkan mampu mencatat transaksi bisnis sekitar Rp 23 miliar.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur Djoni Irianto di Surabaya, Senin (17/5/2010) mengatakan pada penyelenggaraan tahun 2009, agenda tahunan Pemerintah Provinsi Jatim itu meraih transaksi sekitar Rp 19,7 miliar. "Kali ini kami optimistis transaksi bisnis dari pelaku pariwisata yang hadir bisa lebih besar," katanya.

Untuk MTF 2010, Disbudpar Jatim menargetkan sekitar 60 buyer (industri pariwisata) dari dalam dan luar negeri akan hadir. Sementara seller yang terlibat dalam penjualan paket wisata lebih kurang 58 industri, sebagian besar dari Jatim.

Selain Jatim, pameran pariwisata ini juga diikuti peserta dari daerah lain, seperti Jawa Tengah, DKI Jakarta, Bali, Makassar, dan Kalimantan.

"Kegiatan ini menjadi kesempatan bagi daerah-daerah di Jatim untuk menjual potensi wisata yang dimiliki kepada buyer asing. Selain obyek-obyek wisata yang sudah ada, seperti Gunung Bromo, Museum Satwa di Kota Batu dan lainnya," kata Djoni.

Ia menambahkan kegiatan MTF juga dimeriahkan dengan pemecahan rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) berupa baju batik terbesar setinggi 22,5 meter dan lebar 15 meter serta berat lebih dari dua kuintal. Baju batik terbesar itu dibuat perajin yang tergabung dalam Asosiasi Batik Sidoarjo dengan menghabiskan sebanyak 430 lebar kain batik.

Ketua DPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jatim, Admantoro, menyatakan optimistis pameran MTF 2010 bisa mendongkrak tingkat hunian kamar hotel, karena banyaknya agenda kegiatan yang diselenggarakan. "Paling tidak, selama pameran berlangsung tingkat hunian hotel bisa mencapai 90 persen, dari biasanya yang hanya berkisar 70 persen," katanya.

Admantoro menambahkan sekitar 20 hotel bintang tiga hingga lima, terutama yang berlokasi di Surabaya, telah disiapkan untuk menyambut kedatangan para pelaku industri pariwisata lokal dan mancanegara.

Sumber: http://travel.kompas.com/read/2010/05/17/20252719/Majapahit.Travel.Fair.Targetkan.Rp.23.M

Tidak ada komentar:

Posting Komentar